Tak Hanya Aniaya Wartawan, Polisi Jakarta Barat Juga Aniaya Ponakan Si Wartawan Hingga Babak Belur. “DANI SEBUT SAVE POLRI”

POLSUSWASKIANA DKI, JAKBAR. Kembali terjadi kebrutalan yang diduga dilakukan oleh oknum Polisi kali ini dilakukan oleh oknum kepolisian Jakarta barat dan telah Viral di Media Sosial WhatsApp, terkait foto salah satu wartawan Media Online Jakarta Barat, HRP yang babak belur dihajar hingga lebam diseluruh bagian tubuh hingga wajah.HRP kini sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Jakarta.

Informasi yang ada HRP dianiaya oleh oknum Polisi Polsek Tamansari Sari Polres Jakarta Barat dengan Membabi Buta yang sangat melecehkan Profesi sebagai Jurnalis dalam melaksanakan tugas nya berdasarkan UU PERS.

Ia mengaku mendapatkan penganiayaan dari oknum anggota Polsek Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (18/5/22). Dan juga perlakuan yang sama yang diterima ponakannya oleh perlakuan oknum polisi, hal ini tentunya mendapatkan coreng hitam bagi nama baik kepolisian Indonesia.

Peristiwa tersebut terjadi di lahan kosong milik PT. Kharisma Niaga Makmur di Jalan Kamal Raya, Cengkareng, Jakarta Barat persis berdempetan dengan kampus BSI sekira pukul 22.00 WIB.

Seperti dikutip Dari Salah Satu Media Online HRP saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp mengatakan, dirinya bukan hanya dianiaya, namun profesinya sebagai kewartawanan juga dilecehkan oleh oknum anggota Polsek Taman Sari.

“Media mana lo, baru HRP mau kasih liat Id card pers saya malah langsung dibogem oleh oknum anggota polisi tersebut, sambil berkata, media ngen**t dan id card pers HRP juga dibuang ke semak-semak dan sampai sekarang Menuryt keterangan HRP masih tidak ditemukan,” kata HRP saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (27/5/2020).

HRP juga menjelaskan, bahwa kemudian oknum anggota Polisi tersebut kembali mendesak ke abangnya, sambil bertanya, nama Herpal yang mana orangnya.

Setelah dijawab abang saya, lalu saya langsung dipukulin habis habisan oleh polisi tersebut, dan diinjak dada saya, dan berbarengan polisi lainnya yang juga menginjak injak keponakan saya Dani, karena tidak terima di rekam video, lalu video tersebut disuruh hapus,” tuturnya.

Rep/(Deden)

Totop Troitua ST

Pendiri MB PKRI CADSENA dan Owner PT MEDIA PKRI CYBER