PKRI News, DKI. Jaksel. Peran Serta FKDM Dalam Menjaga NKRI Serta Menciptakan Lingkungan Yang Kondusif Dengan Silaturahim Sebagai Implementasi Anjuran Agama Hablumminannas
Pada hakikatnya manusia di ciptakan bersaudara, walau jelas dalam nash Al – qur’an Surat Al-Hujurat 49 ayat 13 bahwa manusia di ciptakan berbeda jenis Kelamin , berbeda suku, bangsa dan perbedaan – perbedaan lainnya dalam menjalani kehidupan seperti profesi, Pangkat dan kedudukan serta Strata sosial lainnya , Adapun arti dari surat Al – Hujurat ayat 13 sbb :
” Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu.”
Indonesia sebagai Negara Multi Kultural yang terdiri dari berbagai Suku, Agama, Ras dan golongan, kekayaan Sumber daya alam, Budaya, situs sejarah dan kekayaan lainnya menjadikan negara lain iri, dan mencoba memecah belah negri ini menjadi negara yang kecil.
Sejarah mencatat berbagai gangguan dan rongrongan terhadap NKRI baik dari dalam maupun luar, hal ini menjadi tantangan bagi kita semua sebagai anak bangsa dalam menjaga Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Bagaiman cara kita menjaga Kondusifitas wilayah dan Keutuhan NKRI ..!?
Sebagaimana kita ketahui, perpecahan tidak hanya terjadi karena hal besar, terkadang perpecahan terjadi di mulai dari hal yang kecil dan menjadi besar, permasalahan kecil bahkan sampai terjadinya peperangan antar Negara , seperti Perang antara Bologna dan Modena yang hanya gegara Ember dan menewaskan 2000 orang , Perang Babi antara Inggris dan Amerika, Perang antara Yunani versus Bulgaria yang di picu oleh Anjing Liar.
Tentunya perang diatas tidak kita inginkan, terlebih perang yang diakibatkan perpecahan antar anak bangsa hanya disebabkan oleh hal yang sepele , terlebih tahun depan bangsa Indonesia akan menghadapi Pesta Rakyat Pemilu 2024 , jangan sampai hanya gegara perbedaan pilihan diantara kita putus persaudaraan dan berpecah belah
Tidak lucu kalau kita terpecah belah dengan tetangga hanya sebab Tetangga kita memilih Opie Kumis yang banyak ngomong dan kita memilih Bang Bolot Lurah yang Budek
Dalam upaya menjaga Kondusifitas Wilayah, FKDM tebet melakukan Silaturahim dengan membangun Komunikasi dan merajut persaudaraan kepada semua elemen masyarakat tanpa membatasi status sosial, agama, ras dan lainnya dengan berpedoman kepada,
Qs Al-Kafirun ayat 6 yang bebebunyi :
لَكُمْ دِيْنُكُمْ وَلِيَ دِيْنِ
“Bagimu Agama mu, bagi ku Agama Ku”
Kita sadari dalam menjalani kehidupan sosial masyarakat ditengah kemajemukan dan Perbedaan, Hablumminannas yang merupakan anjuran agama harus kita kedepankan, dengan berpegang kepada Ayat Al – Kafirun di atas dan dilandasi dengan Sila Ke Tiga dari Pancasila dalam menjaga Kebutuhan NKRI yang berbunyi PERSATUAN INDONESIA
Mari Kita Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia sesuai dengan Bhineka Tunggal Ika sebagai Identitas nasional, yang menjadi lambang negara dan semboyan Bangsa
Berbeda – beda boleh saja, karena itu adalah sunatullah, tapi berbeda beda namun tetap satu kita jadikan Pilar persatuan bangsa dan modal dasar dalam kehidupan bermasyarakat.
By : Muzakkir
