BALIKPAPAN – PKRI CYBER. 13/3 Manager Hotel Seven Six yang beralamatkan persis dekat persimpangan lampu merah Balikpapan baru dan MT Haryono Balikpapan Terbakar.

Agung dengan ibu Pinka saat ditemuin media ini di ruang tamu depan resepsionis hotel membenarkan bahwa ruangan Diskotigue hotel dimakan si jago merah (terbakar) pada malam hari dikarenakan dari pekerjaan renovasi ruangan oleh pihak hotel.

Akibat dari kontraktor yang memakai mesin las dan mengeluarkan api jadi merambat ke tempat yang mudah terbakar. Dari situlah sumber Apinya Red,jelas Agung sewaktu ditemui wartawan hari ini,

Agung menerangkan yang menjadi mala petaka adalah yang mengakibatkan satu ruangan hall diskotik porak-poranda ujarnya,

Syukur apinya dapat dipadamkan karena langsung dibantu oleh pihak pemerintah lewat pemadam kebakaran dan yang lainya dengan keamanan serta pertolongan dari berbagai pihak si jago merah cepat bisa diatasi, dalam kejadian ini tidak ada makan korban cuman kerugian kerusakan terbakar saja, soal siapa yang bertanggung jawab dari kejadian ini pak Agung dengan keras mengatakan ini semata mata musibah saja,  tegasnya ke media ini saat diwawancarai (alias lucu).

Dari sumber lain yang media ini himpun mengatakan seharusnya sebagai hotel yang berdiri dipusat kota seharusnya, Red: baik dari pihak hotel maupun dari manusia yang kerja (meminimalkan/keteledoran manusia) karena hotel menjual jasa artinya dari suatu kecelakaan seperti ini yang bisa merugikan pihak hotel dan disekitarnya, seharusnya perlu di periksa dengan teliti supaya ada yang bertanggung jawab agar kedepanya tidak terjadi lagi jelas pengunjung hotel (jadi rasa cemas cemas kita mas imbuhnya jika mengingat kejadian ini).

Dan untuk mengakhiri pertemuan singkat kami dengan pihak manager hotel pak Agung menyatakan bahwa pihak manangemen  pub di liburkan dulu karena dalam waktu 1 bulan kedepan diskotik maupun ruangan karaoke tidak mungkin bisa dikejar dalam seminggu untuk memperbaiki ruangan dan pasilitas yang rusak ataupun terbakar, saya pastikan butuh waktu agak lama jadi harapan nya bisa segera di buka untuk kebutuhan hiburan.

Bagi pelanggan tetap yang ada kita mohon bersabar dan jika nantinya sudah dibaiki kita bisa buka seperti biasa kembali himbaunya.

Dan dari kejadian ini management hotel sudah menerima banyak teguran dari instansi (pemerintah) yang terkait dan kami cuma bisa sampaikan kesemua pihak bahwa ini adalah musibah bersama.

*pewarta. sanggam simanullang