JAKARTA||PKRI INFO. Rapat Bersama Pengurus DKJ dan Jakarta Utara semua wilayah hadir dalam kesempatan ranah tamah Penyampaian Kegiatan oleh PANITIA PELAKSANA PADAMU NEGERI DAN UNTUK INDONESIA – Donor Darah Dan Diskusi Pelabuhan Tj Priuk Menuju Pelabuhan International.
Dalam pertemuan itu juga membahas tentang Penanganan Lahan Tanah yang dijadwalkan Besok di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Terkait Tergugat I Dari Kuasa Hukum dan Tergugat iI pihak DKJ juga pihak Jakarta Utara, oleh Termohon Penggugat yang menggugat Ahli Waris An Gayar dengan Kepemilikan Asli SHM yakni Tong Asmat.
Menyampaikan bahwa penggugat yang memiliki Alas Hak Garap ini juga menggugat Pihak DKJ dan Pihak Jakarta Utara yang menyebut kan bahwa penggarap telah dua puluh tahun menggunakan nya dan merasa bahwa pihak Pemprov DKI saat itu yang telah membayar ganti Rugi sehingga harus memperhatikan Hak yang Mereka Miliki sebab telah menggarap lahan milik Pemprov DKJ saat ini.
Dalam Kegiatan itu yang utamanya adalah Pembahasan Kegiatan MB PKRI CADSENA untuk kesiapan Pengurus ambil andil untuk ikut menjadikan bagian dalam kesuksesan kegiatan yang akan dilakukan di Ballroom PELINDO TOWER dengan kegiatan awal PADAMU NEGERI BAKTI SOSIAL DONOR DARAH. Disampaikan bahwa seluruh Karyawan dan Staf hingga Sekuriti wajib ikut sebagai peserta Donor Darah.
Fokus pertemuan itu menyepakati untuk undangan khusus dan Kewajiban Presiden juga Wakil Presiden sebagai Peserta Donor darah dan membuka kegiatan Donor Darah.
Panitia juga mengatakan dukungan Moral pihak PELINDO TOWER keseluruhan untuk menjadi bagian penting nya kesehatan. Disampaikan bahwa Analisa Kesehatan atas Mendonorkan Darah adalah sistem yang terbaik untuk Metabolisme dan membentuk Penggantian darah pada tubuh yang bertugas sebagai imun tubuh dalam tubuh kita!?
Kegiatan yang super ini adalah kegiatan kedua MB PKRI CADSENA setelah Kegiatan Penghapusan Tenaga Honor menjadi TPPPK atau PPPK atau ASN di Gedung Nusantara Lima Bersama Beberapa Pejabat Negara dan Tokoh Bangsa Dr. Ir. Drs Bonar Leo Simangunsong AACS IDMC (Almarhum saat ini beliau adalah Bintang Satu TNI AL duduk di Dewan Kelautan juga teman baik Ibu Puji Astuti Menteri Kelautan.
Menyikapi akan RAB dan RAK panitia menjawab Bahwa Kita bertujuan agar tupoksi organisasi kali ini juga adalah sebuah rencana matang duduk bersama Menteri Perhubungan Menteri Kelautan Menteri Perdagangan Menteri Perindustrian untuk saling memberikan tupoksi masing-masing. Panitia menyebutkan bahwa hal baik ini akan membantu LETJEN PURN P. Suniato selalku Presiden menjadi Pendengar dan Juga Menjadi lebih mengerti bagaimana keindahan Laut dan Bagaimana Kementerian dalam pelaksanaan tugas nya khususnya pada Rencana Pelabuhan Tj Priuk sebagai Pelabuhan International yang diharapkan pemdiri bangsa dan negara dan juga oleh Presiden untuk Sebutan Pelabuhan International bagi Pelabuhan Tj Priuk yang merupakan pelabuhan utama setelah pelabuhan Surabaya sebagai pelabuhan Industri dan perdagangan Ekspor Import.
Harapan Pendiri MB PKRI CADSENA dalam satu langit Daerah Khusus Jakarta akan kegiatan ini adalah harapan Indonesia menuju Indonesia 2045 dan Menjadi moment bagi Presiden untuk Mengesahkan Pelabuhan Tj Priuk sebagai International Port Of Tanjung Priuk.
Rony Tua (Totop Troitua) menyimpulkan tujuan pemaknaan ini akan di sampaikan oleh Kementerian Perjuangan kepada Presiden dan wakil presiden yang hadir. Dimana kementerian perhubungan juga kementerian kelautan dan juga lembaga lainnya yang ikut menyuarakan dan mengatakan Sudah Saat nya Tanjung Priok menjadi Pelabuhan International.
Keyakinan ini ditambahkan oleh panitia yang melihat adanya Pelabuhan Kapal Muatan Penumpang Kapal Muatan Barang keluar Jakarta dan bertambah nya kepentingan yang ada sehingga Tanjung Priok memiliki New Port Tanjung Priok Pelabuhan Tanjung Priok Baru.
Pewarta/Team-Panitia.
