SAMARINDA||PKRI INFO. – Kalimantan Timur bergerak cepat mewujudkan visi “Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas”, terutama dalam misi pembangunan sumber daya manusia unggul. Hari ini, Senin (13/10), dua pakar pendidikan dari Adelaide University, Australia, yaitu Ibu Kathy Watson dan Suria Mcdee, telah tiba di Kaltim untuk memulai program pendampingan intensif.
Kunjungan ini merupakan bagian dari akselerasi peningkatan mutu pendidikan di Benua Etam, fokus pada implementasi Program Bilingual School. Selama 12 hingga 16 Oktober, mereka akan memberikan pendampingan langsung di tiga sekolah percontohan: SMA 10 Samarinda, SMA 3 Tenggarong, dan SMA 2 Sangata Utara. Selain itu, workshop juga akan diselenggarakan bagi para guru di Balikpapan untuk memastikan transfer ilmu dan praktik terbaik.
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, Bapak Armin, menegaskan bahwa Program Bilingual School bukan sekadar inovasi kurikulum, melainkan investasi strategis jangka panjang bagi masa depan daerah. “Program ini secara fundamental diharapkan menjadi pondasi kuat untuk mencetak Generasi Emas Kaltim,” ujar Armin. Ia melanjutkan, generasi yang dicita-citakan adalah generasi yang tidak hanya memiliki kecerdasan kognitif dan produktivitas tinggi, tetapi juga unggul serta kompetitif di tingkat global melalui penguasaan bahasa internasional yang mumpuni. Menurutnya, penguasaan bahasa asing—sebagai jendela dunia—adalah kunci untuk membuka peluang-peluang besar di era globalisasi dan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN). “Hal ini sepenuhnya sejalan dan merupakan implementasi nyata dari visi Gubernur Rudy Mas’ud, yaitu ‘Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas’ yang menempatkan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas, berdaya saing, dan berakhlak mulia sebagai prioritas utama,” tutupnya, menandakan komitmen pemerintah provinsi dalam memajukan kualitas pendidikan di Kalimantan Timur.
Penulis Maradona
Editor: Jalia
