BITUNG||PKRI INFO. Hari selasa tanggal 02 September 2025 Pukul 09.00 Wita, bertempat di Ruang Rapat Lantai IV Kantor Walikota Bitung telah dilaksanakan Rapat Koordinasi Virtual terkait Perkembangan situasi terkini dan Penanganan Inflasi Daerah.
Penanganan inflasi daerah menjadi tugas utama Stakeholder yakin OPD dan juga dari pihak TNI. Hal ini merupakan tujuan utama pemerintah dalam mensiasati kebutuhan pokok serta tata cara penyaluran juga pendistribusian yang di lakukan pasar khususnya kebutuhan hidup.
Penanganan inflasi daerah dilakukan melalui beberapa langkah strategis dan efektif. Berikut beberapa upaya yang dapat dilakukan:
– *Pemantauan Harga dan Stok*: Memantau harga dan stok barang pokok untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga.
– *Rapat Teknis TPID*: Mengadakan rapat teknis Tim Pengendalian Inflasi Daerah untuk membahas strategi dan kebijakan pengendalian inflasi.
– *Menjaga Pasokan Bahan Pokok*: Menjaga pasokan bahan pokok dan barang penting untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga.
– *Gerakan Menanam*: Melaksanakan gerakan menanam tanaman pangan cepat panen untuk mencukupi ketersediaan pangan rumah tangga.
– *Operasi Pasar Murah*: Melaksanakan operasi pasar murah bersama dinas terkait untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah.
– *Sidak di Pasar dan Distributor*: Melakukan inspeksi mendadak ke pasar dan distributor untuk memastikan tidak ada penimbunan barang.
– *Kerja Sama Antar Daerah*: Melakukan kerja sama antar daerah untuk memastikan ketersediaan pasokan pangan dan barang penting.
– *Intensifkan Jaringan Pengaman Sosial*: Mengintensifkan jaringan pengaman sosial seperti anggaran Belanja Tidak Terduga dan anggaran Bansos untuk membantu masyarakat yang terkena dampak inflasi.
– *Penganggaran yang Tepat*: Mengalokasikan anggaran yang tepat untuk pengendalian inflasi dan memastikan bahwa anggaran tersebut digunakan secara efektif.
Dalam pelaksanaannya, penanganan inflasi daerah juga memerlukan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, serta partisipasi aktif dari masyarakat. Pemerintah daerah dapat bekerja sama dengan pemerintah pusat untuk mengembangkan strategi pengendalian inflasi yang efektif dan memastikan bahwa kebutuhan masyarakat terpenuhi dengan harga yang stabil dan terjangkau.
Turut Hadir dalam kegiatan tersebut : Mewakili Dandim 1310/Btng (Lettu Inf Isak Mangimpis Pasi persdim 1310/Btg). Agus cahyo S.H., M.H. wakil ketua pengadilan Negeri Bitung. R. wongkar SE. Kadis perdagangan Kota Bitung. Yus Langgow Kabid Fungsional Dinsos Kota Bitung. Handri Adiant T. Kabag SDA, Agnes tuwaidan Kabid Bio UKM.
Pembawa Materi Dalam kegiatan tersebut : Mendagri Republik Indonesia Bpk Prof. Drs. H Muhammad Tito karnavian, B.A.,MA.,Ph.D. menyatakan hal hal yang dapat diperhatikan.
– agar kepala Daerah melaksanakan rapat Forkopimda.
– Sambari/duduk bersama dengan para tokoh dan Unsur masyarakat yang berpengaruh.
– laksanakan Doa kedamaian bersama tokoh masyarkat dan lintas pemerintah.
– Gencarkan program kegiatan pro rakyat seperti pasar murah,bansos dll.
Kepala Staf kepresidenan Jakarta, Letjen TNI (Purn) AM Putranto berpesan juga untuk mengindahkan
– jangan Flexing kemewahan baik pejabat maupun keluarga kalau ada acara keluarga seperti resepsi, pernikahan ulang tahun dll;
– Tunda semua keberangkatan ke luar negeri.
– semua kepala Daerah dalam kondisi rawan harus berada di Daerah masing masing untuk mengendalikan situasi bersama forkopimda.
Tepat pukul 12:15 Wita, rapat koordinasi Virtual selesai dengan Aman dan tertib.
Rapat kordinasi di lakukan untuk mengantisipasi serta menyiapkan dan mengambil langkah langkah untuk mencegah terjadinya Kekacauan di Daerah masing-masing.
Pewarta/Annerudin Hamid
