POLSUSWASKIANA, KALTENG. BaritoTimur – Pelaksanaan progaram Vaksinasi terhadap anak dengan usia 6-11 tahun terus dilakukan oleh Pemerintah kabupaten (Pemkab) Barito Timur (Bartim) provinsi Kalimantan Tengah, kali ini tahap ke dua digencarkan dan tampak terlihat puluhan murid Sekolah Dasar Negeri 01 Tamiang Layang, kecamatan Dusun Timur melaksanakan vaksin di sekolah, Senin (14/02/2022).
Diketahui inti isi dalam surat himbauan dari Pemkab Bartim bahwa dengan mengikuti vaksin, masyarakat lebih mudah beraktifitas dan dapat mendukung pembelajaran tatap muka agar tidak ada kendala yang dapat mempengaruhi nilai pembelajaran dan sekaligus meningkatkan capaian vaksinasi secara khusus di wilayah Barito Timur.
Dari pantauan awak media di lokasi, tampak terlihat program pencapaian vaksinasi berjalan lancar dan kondusif dengan antusias dan semangat para murid SDN 01 Tamiang Layang sangat tertib menjalani antrian untuk mengikuti program vaksin yang dilakukan oleh pihak sekolah dan penanganan khusus dari tim tenaga kesehatan Puskesmas Tamiang Layang serta pendampingan Satpolpp dan pendukung lainnya.
Saat diwawancarai awak media, Suket Mirahadi.S.Pd, selaku Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 01 ini menjelaskan bahwa pelaksanaan vaksin oleh murid-muridnya hampir target yang diinginkan dan kegiatan tersebut sudah memasuki tahapan vaksin yang ke dua.
“Jumlah siswa yang melakukan vaksin saat ini seharusnya bekisar 278 siswa, namun belum bisa dipastikan keseluruhan karena ada siswa yang berhalangan, ada yang sudah vaksin ditempat lain dan ada yang ijin karena sedang sakit,” ungkap Suket.
Dirinya juga mengatakan bahwa pelaksanaan vaksin didukung oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Tamiang Layang dan beberapa pihak terkait.
“Saya harapkan, setelah vaksin para siswa sehat dan aman dari Covid-19 dan kegiatan belajar tatap muka terus berlangsung seperti dulu, itu harapan kami,” jelas Suket seraya mengakhiri wawancara.
Sementara, saat awak media mencari keterangan dari siswa yang sudah di vaksin, Arvan Bharetz Piay, murid kelas 2a mengatakan bahwa usai di vaksin dirinya merasa seperti tidak ada masalah.
“Disuntik vaksin seperti digigit semut, ga berasa apa-apa,” sebut Arvan singkat.
Sebelumnya, Ketua harian Satgas Covid-19, Tius Sulle Bani, menyampaikan bahwa pelaksanaan vaksinasi ini dapat berjalan dengan lancar yang bertujuan dengan upaya dan program pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19 atapun varian-varian yang baru.
Dirinya juga menyarankan kepada pihak sekolah maupun orang tua bila terjadi sesuatu yang mengkhawatirkan agar terlebih dahulu dikoordinasikan kepada pihak kesehatan dan tetap mematuhi protokol kesehatan pada pelaksanaan vaksin. (Tim/Redaksi).
