SAMARINDA – PKRI INFO. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur (Disdikbud Kaltim) menginstruksikan setiap satuan pendidikan di wilayahnya untuk segera memulai mengimplementasikan pembelajaran hybrid. Kebijakan inovatif ini menggabungkan metode tatap muka di kelas dengan sistem pembelajaran daring, sebagai langkah strategis untuk merespons pesatnya perkembangan teknologi dan perubahan preferensi belajar siswa di masa depan.
Kepala Disdikbud Kaltim, Armin, mengungkapkan bahwa kebijakan ini merupakan antisipasi terhadap kemungkinan pergeseran metode belajar di masa mendatang. “Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ke depan melihat sejauh mana sekolah-sekolah menerapkan pembelajaran berbasis digital karena bisa saja anak-anak kita nanti memilih tidak datang ke sekolah dan mungkin lebih efektif pembelajaran dari rumah,” ujar Armin dalam keterangannya.
Menurutnya, perubahan ini menuntut transformasi fundamental dalam paradigma mengajar. Peran guru tidak lagi menjadi penyampai informasi satu arah, tetapi bergeser menjadi fasilitator aktif. Guru diharapkan mampu menciptakan ruang bagi siswa untuk lebih banyak berkreasi, berinovasi, dan mengembangkan potensi diri mereka secara mandiri. “Pelayanan pembelajaran itu tidak lagi konvensional, tapi bisa saja dilakukan secara daring,” tambahnya.
Sejalan dengan inovasi ini, Disdikbud Kaltim juga menetapkan beberapa kompetensi inti sebagai skala prioritas di semua jenjang. Penguatan ini meliputi kemampuan berpikir kritis yang dilatih melalui kegiatan berpikir komputasi sebagai landasan coding, budaya menulis untuk melatih kekuatan berpikir, hingga penguasaan komunikasi bahasa asing, khususnya Bahasa Inggris.
Seluruh rangkaian kebijakan ini memiliki tujuan besar untuk membangun budaya pendidikan yang kokoh dan menyeluruh di seluruh Kalimantan Timur. Pada akhirnya, upaya ini diharapkan dapat menciptakan lulusan yang berkarakter kuat, terampil, mahir berbahasa asing, dan siap menjadikan Kaltim sebagai kiblat kemajuan pendidikan di tingkat nasional.
Pewarta: Maradona
Editor: Jalia
