ISU reshuffle Kabinet Indonesia Maju kembali mengemuka beberapa waktu belakangan.

PKRI CYBER Ibukota. Jakarta – Sejumlah pihak dari lembaga survei hingga relawan telah merilis nama-nama menteri yang layak diganti.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sendiri dikabarkan akan melantik menteri baru terkait dengan perubahan nomenklatur kementerian yang telah disetujui Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada pekan lalu.

Pemerintah akan melebur Kementerian Riset dan Teknologi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Selain itu, pemerintah juga akan membentuk nomenklatur baru bernama Kementerian Investasi.

“Insya Allah akan terjadi pelantikan menteri baru dengan nomenklatur baru,” kata Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin.

Ngabalin mengemukakan reshuffle kabinet kemungkinan akan dieksekusi paling lambat minggu depan. Namun, jika tak ada aral melintang bukan tidak mungkin perombakan dilakukan pada pekan ini.

Nama Bambang Brodjonegoro (Menristekdikti) Nadiem Makarim (Mendikbud) menjadi nama teratas yang disebut menjadi korban reshuffle.

Sementara Bahlil Lahaladia (Kepala BKPM) disebut-sebut akan mengisi posisi Menteri Investasi.

Lantas, siapa saja kandidat kuat menteri baru Jokowi?

Nama Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti kembali muncul di bursa calon menteri. Mu’ti tak lagi muncul di bursa calon wakil menteri, melainkan masuk sebagai salah satu pengganti Nadiem Makarim.

Sejumlah kalangan menilai Mu’ti tepat mengisi pos bidang pendidikan di tengah isu reshuffle kabinet. Lantas bagaimana Abdul Mu’ti?

“Saya malah tidak tahu. Hanya baca di media saja,” kata alumnus IAIN Walisongo Semarang ini dilansir detikcom, Kamis (15/4/2021)
Meski dinilai merupakan sosok tepat untuk memperbaiki pendidikan di Indonesia. Namun, Abdul Mu’ti tak mau berandai-andai. Sebab penunjukan menteri merupakan hak Presiden.

“Menteri itu hak prerogatif Pak Presiden. Saya tidak mau berandai-andai,” imbuhnya.
Sebelumnya Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Sunanto, menilai Abdul Mu’ti merupakan sosok tepat untuk memperbaiki sektor pendidikan nasional.

“Kalau ada reshuffle Mas Mu’ti layak untuk memperbaiki pendidikan di Indonesia,” kata Sunanto.
Sunanto lantas bicara sosok Abdul Mu’ti sebagai pendidik. Abdul Mu’ti dinilai tak akan melupakan sejarah dalam membangun pendidikan Indonesia.

“Mas Mu’ti sosok pendidik dan paham akan akar pendidikan bangsa, maka tidak akan ahistoris dalam membangun pendidikan Indonesia, bahkan akan berkemajuan dalam membangun pendidikan Indonesia,” tutur Sunanto.

Totop Troitua ST

Pendiri MB PKRI CADSENA dan Owner PT MEDIA PKRI CYBER