Turunkan Tiga Alat Berat, Mafia Tanah Serobot Lahan Warga Senepis

POLSUSWASKIANA – RIAU, DUMAI. Tiga unit alat berat jenis Beko Merk Hitachi mengelola lahan di Senepis kelurahan Batu Teritip kecamatan Sungai Sembilan

Kota Dumai, Riau diduga dikuasai mafia tanah.

Mereka semakin merajalela merasa punya kekuasaan menggarap jika ada lahan tidur seperti belukar yang sudah di tumbang. Masyarakat setempat karena keterbatasan ekonomi belum bisa menanam tanaman keras dan para mafia tanah menstekingnya lalu di jualnya sehingga banyak warga jadi korban.

Beberapa warga menyampaikan keluh kesahnya bahwa dia memiliki lahan tanah pada tahun 2006 sekarang digarap oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Saat awak media turun di lokasi tgl 19-02-2023 Jam 14.49 wb ternyata benar adanya kegiatan steking lahan memakai alat berat jenis Beko Merek Hitachi. Salah seorang warga berinisial Hrk mengaku memiliki lahan itu yang dibeli dari pemilik lahan Mbh SP sejak tahun 2019.

” Kita berharap pihak berwenang untuk bertindak tegas kepada para mafia tanah karena sudah banyak lahan masyarakat yang digarap oleh orang yang merasa berkuasa, ” ujar warga yang tidak mau disebutkan namanya

Menurut keterangan warga kepada awak media yang menggarap lahan tanah dengan alat berat jenis Beko berinisial RJ, SP dan AG pemilik Beko.

Warga setempat merasa aneh sebab asal ada lahan steking di sekitar Senepis ini yang punya adalah berinisial RJ, SP.

Harapan masyarakat/warga kepada Pemerintah daerah Kota Dumai juga kepada instansi terkait untuk dapat turun di lokasi steking lahan tanah memakai alat berat jenis Beko.

Warga berharap jangan sampai ada dugaan pembiaran dari pihak pemerintah dan pihak hukum berwenang di wilayahnya.

Terkait hal tersebut awak media team investigasi mencoba menghubungi inisial SP, RJ melalui via WA yang diduga memperjual belikan lahan tersebut dan sampai saat ini belum ada jawabanya hingga terbitnya berita ini.

P. (ZK.AN)

Editor. (AW)

Totop Troitua ST

Pendiri MB PKRI CADSENA dan Owner PT MEDIA PKRI CYBER