PKRI News, DKI. Jakarta. Bertempat di Ballroom Gedung Joeang DHN 45. Sabtu 24 Juni 2023. Dikukuhkan dan Dilantik Pengurus Pusat Saka Mese Nisa Student Association. Dalam kegiatan pelaksanaan Pengukuhan ini, juga diadakan kegiatan dialog dengan Thema ” Mahasiswa Dan Masa Depan Seram Bagian Barat”.
Tampak zoom line, menandakan bahwa kegiatan dilakukan se Indonesia melalui Virtual Zoom bagi peserta yang ikut secara daring offline.
Tampak hadir secara langsung tokoh tokoh muda juga kaum tokoh Seram Bagian Barat yang ada di jakarta diundang secara khusus. Untuk melantik Kepengurusan SMNA.
Pembacaan doa di bawakan oleh Hariono. Dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya.
Kepala Perwakilan Prov Maluku di Jakarta Bapak Junaidi Merasabesi, secara langsung membuka dan menandai bahwa pelantikan kepengurusan SMNSA dan dialog sah dilaksanakan dan dinyatakan sah.
Dalam sambutannya Kristina yang merupakan Ketua Umum Saka Mese Nusantara Student Association menyampaikan Sangat berharap komitmen seluruh pengurus khusus nya Mahasiswa Se Provinsi Ambon Tentunya, bahwa kedepannya dapat mengumandangkan semangat jiwa besar Saka Mese Nusantara Student Association sehingga apa yang akan direncanakan oleh kami kedepannya mendapatkan respon positif dan selalu dibantu dalam dukungan sehingga tidak seperti “anak ayam yang kehilangan induknya”
Acara demi acara dilalui, hingga masuk kepada acara selanjutnya dan kegiatan Dialog.
Kristina yang saat itu diwawancarai langsung mengatakan bahwa “Pihak Pemerintah Pusat untuk dapat memperhatikan nasib para ibu dan Pemerintah Pusat memberikan perhatian khusus” dirinya merasa bahwa sebagai Ketua Umum tak ada apa apa nya dan tak ada gunanya tanpa dukungan kuat dari seluruh pengurus pusat.
Penutup kegiatan diakhir dengan Dialog Diskusi Publik.
Dalam kegiatan ini dibahas sebuah kesimpulan akan apa itu generasi emas. Dah hal lain juga disampaikan bahwa persiapan yang lebih fokus menuju masa Indonesia emas 2045. Ujar Vivian Hanifah sebagai Presiden Eksekusi Generasi Emas Indonesia. Hal Utama yang dapat dilakukan dengan penggemblengan Sumber Daya Manusia kita. Dan membentuk Desa lebih maju dengan tanpa merubah bentuk desa menjadi kelurahan sehingga bentuk pemerintahan desa tetap menjadi budaya dan warisan kepada anak cucu.
Bu Engel yang menyampaikan amanah akan perkembangan perbaikan di Maluku seluruh daerah yang ada untuk lebih membangun lagi, sehingga apa yang diharapkan daerah tersebut maksimal dan terwujud. Hal ini juga diutarakan oleh Vivian Hanifah pada kesempatan nya setelah Ibu Emgel menyampaikan pesan dalam diskusi ini.
Yang lebih menarik nya lagi bahwa ada pemuatan bahasa akan gagasan ide membentuk visi misi dengan kolaborasi. Ini yang menjadikan tepuk tangan para undangan dan tamu saat itu.
Salah satu tokoh muda Maluku Igo Penturi menyatakan bahwa keterlambatan ini jangan terus menerus menjadi permasalahan komplek untuk Seram Bagian Barat, sebagai mana Thema diskusi ini ungkapnya.
Haji Hambra Samal wakil Direktur Utama Pelindo yang juga putra daerah Maluku, juga hadir dan berkesempatan dengan memberikan penyampaian untuk keutuhan SDM Mahasiswa Maluku khususnya Seram Bagian Barat saat ini, agar fokus dalam pendidikan dan lebih mampu memajukan keilmuan kepada pembangunan daerah masing masing di Provinsi Maluku. Sebagaimana Thema kegiatan dan teruslah fokus kepada masa depan dengan persiapan persiapan SDM Emas.
Akib Hehanusa salah satu pengamat pendidikan, berkesempatan menjadi pembicara diskusi menyatakan bahwa bentuk bentuk perhatian para kaum muda tak hanya lepas kepada pembangunan yang harus terus diawasi tetapi bagaimana pengembangan dunia pariwisata di Maluku dan kabupaten lainnya, Hal ini disampaikan oleh Muhammad Rifai Seknun yang sebelumnya telah memberikan pesan dalam dialog ini bahwa Dalam Jalan nya sebuah pemerintahan baik pusat juga daerah adalah tak lepas dari bagaimana SDM yang tepat guna dan mampu untuk bersinergi dengan pemerintah yang berkelanjutan sehingga bagaimana pemerintah menjalankan roda pembangunan yang Madani tentunya.
Kegiatan ditutup dengan applaus dari seluruh undangan dan tamu, sebagaimana adanya pertemuan maka diakhir kegiatan maka saatnya untuk kembali ke keadaan waktu masing-masing.
Rep/To2p.
