
BANGGAI||MEDIA PKRI. Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini Kabupaten Banggai mengalami kemajuan pembangunan yang sangat pesat dari segala sektor. Hal itu dibuktikan capaian program sejak tahun 2021 sampai 2024 yang disampaikan secara terbuka oleh Bupati Banggai, Ir.H.Amirudin Tamoreka.
Kemajuan pembangunan di Kabupaten Banggai saat ini merupakan bentuk komitmen Bupati Ir.H.Amirudin dan Wakilnya Drs.Furqanuddin Masulili. Selain mengacu pada Visi Misi, duet kepemimpinan berakronim AT-FM juga mensinkronkan dengan program pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, periode 2024-2029.
Terpantau, dalam beberapa kali sambutanya, Bupati Banggai Ir.H.Amirudin sering menyampaikan bahwa peningkatan pembangunan disegala sektor yang dirasakan oleh masyarakat, adalah bagian dari sinkronisasi program pemerintah daerah dan pusat.
Untuk pelaksanaan program 2024-2025, pemerintahan AT-FM terlihat mensinkronkan dengan program Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, sebagaimana ditetapkan dalam delapan misi utama, dikenal sebagai Asta Cita, sebagai landasan untuk mencapai visi “Bersama Menuju Indonesia Emas 2045”.
Dibeberapa wawancara khusus bersama sejumlah pewarta, Bupati Ir.H.Amirudin seringkali menyebutkan bahwa tidak ada alasan bagi kami pemerintah daerah untuk tidak membantu mewujudkannya, karena itu merupakan kewajiban kami sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat.
“Apapun yang menjadi keberhasilan kami dalam melaksanakan pembangunan di daerah, tidak lepas dari kebijakan pemerintah pusat, karena didalam program itu juga ada kebijakan anggaran yang dialokasikan dari APBN,” ujarnya.
Mengenai program-program jitu AT-FM dalam memacu laju pertumbuhan perekonomian dan pembangunan sarana infrastruktur, Bupati yang dinobatkan sebagai Bapak Pembangunan itu mengakui telah banyak merealisasikannya sejak 2021 lalu diawal kepemimpinannya.
“Ada begitu banyak program yang telah kami berdua realisasikan untuk kemajuan pembangunan. Karena itu sudah menjadi komitmen kami mulai dari masa kampanye,” tukasnya.
Menyinggung adanya pelimpahan sebagian kewenangan Bupati kepada Camat di 24 wilayah yang disertai anggaran Rp 5,2 miliar, Bupati menerangkan bahwa itu juga bagian dari perwujudan Asta Cita yang dimaksudkan oleh bapak Presiden Prabowo.
Selain memperhatikan kesejahteraan masyarakat sipil, kepemimpinan AT-FM juga mampu meningkatkan kesejahteraan para ASN. Saat ini, untuk alokasi anggaran TPP ASN,mengalami kenaikan sebesar 30,01% atau berada di angka Rp 360 miliar.
Angka ini sangat signifikan jika dibandingkan dengan pagu TPP ASN tahun 2021 awal pemerintahan AT-FM. Faktanya, jika dibandingkan dengan 13 kabupaten/kota di Sulawesi Tengah, TPP ASN Kabupaten Banggai lebih besar.
“Saya kira sudah sangat jelas, dalam poin 6 Asta Cita mengamankan kepada kami agar membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan. Inilah yang kami maksudkan bahwa pemimpin di daerah itu harus mampu membangun hubungan yang harmonis dengan pemerintah pusat, agar daerah kita bisa diperhatikan,” tandasnya.**
Pewarta/Aisa Umar.